Jumlah sampah yang dibuang meningkat setiap tahun, sementara sangat sedikit yang didaur ulang untuk bahan baku. Ini berarti bahwa sumber daya yang berharga terbuang setiap hari, karena pengumpulan sampah umumnya merupakan pekerjaan padat karya, yang tidak hanya membuang bahan baku tetapi juga tenaga kerja. Oleh karena itu, orang-orang mencoba opsi daur ulang baru, seperti sistem efisien baru yang menggunakan wadah sampah berjaringan dan teknologi modern dari Jerman.

Korea Selatan tengah mencari cara pengelolaan limbah yang efisien. Korea Selatan menggunakan kontainer pintar dalam proyek percontohan di pedesaan di seluruh negeri, tetapi dalam berbagai ukuran: Inti dari konsep percontohan ini adalah kontainer kompresi pintar dengan kapasitas penyimpanan 10m³. Perangkat ini dirancang sebagai kontainer pengumpulan: warga membawa limbah mereka ke tempat pengumpulan yang telah ditentukan. Saat limbah ditempatkan, sistem penimbangan terpadu akan menimbang limbah dan pengguna membayar biaya langsung di terminal pembayaran. Data penagihan ini dikirimkan ke server pusat bersama dengan data tentang tingkat pengisian, diagnostik, dan pemeliharaan. Data ini dapat divisualisasikan di pusat kendali.

Wadah ini dilengkapi dengan fungsi penghilang bau dan perlindungan hama. Pengukuran level terpadu secara akurat menunjukkan waktu pengumpulan yang optimal.

Karena pengangkutan limbah didorong oleh permintaan dan terpusat, kontainer yang berjaringan menjadi dasar untuk peningkatan efisiensi.
Setiap kontainer memiliki modul teknologi terintegrasi yang mengakomodasi semua peralatan yang dibutuhkan dalam ruang yang sangat kompak: GPS, jaringan, pengontrol proses, generator ozon untuk perlindungan bau, dll.

Pada lemari kontrol wadah limbah modern di Korea Selatan, catu daya Pro 2 menyediakan catu daya yang andal.
Catu daya Pro 2 yang ringkas dapat memasok semua komponen sambil menghemat ruang.
Fungsi peningkatan daya memastikan selalu ada cadangan kapasitas yang cukup.
Catu daya dapat dipantau terus menerus melalui akses jarak jauh

Kontroler PFC200 juga dapat dilengkapi dengan modul input dan output digital untuk mengendalikan peralatan listrik tegangan menengah. Misalnya, penggerak motor untuk sakelar beban dan sinyal umpan baliknya. Untuk membuat jaringan tegangan rendah pada output transformator gardu induk menjadi transparan, teknologi pengukuran yang diperlukan untuk transformator dan output tegangan rendah dapat dengan mudah dipasang kembali dengan menghubungkan modul pengukuran 3 atau 4 kabel ke sistem kendali jarak jauh kecil WAGO.

Dimulai dari masalah-masalah tertentu, WAGO terus mengembangkan solusi-solusi yang berwawasan ke depan untuk berbagai industri. Bersama-sama, WAGO akan menemukan solusi sistem yang tepat untuk gardu induk digital Anda.
Waktu posting: 24-Okt-2024